Langsung ke konten utama

Jurnal 5- False Celebration



Bismillahirahmanirrahim. 

Cukup unik memang ketika membaca tema 'False Celebration', saya mengartikan dengan "Hayoo, kita rayakan kesalahan kita" sambil loncat-loncat dan tiup terompet layaknya tahun baruan yang kerap sebagian orang pada umumnya merayakan seperti itu. Tapi ada pula yang merayakan dengan diam di rumah dan intropeksi diri. Mungkin cara kedua ini yang saya lakukan. Atau bisa jadi judul di atas bisa di artikan dengan 'Perayaan Palsu', kita merayakan suatu hal yang sebenarnya tak layak kita rayakan, karena usaha kita sangat minim untuk meraihnya. 

Lantas bagaimana dengan tahap menthorship ini? atau bagaimana dengan tahap perkuliahan bunda cekatan yang sudah saya jalani, dan hampir mendekati kata finish ini? 
Baiklah, di sini saat yang tepat mengintropeksi diri, apakah saya layak untk menjadi kupu-kupu seutuhnya... 

🌳 Masih on track di action plan kah?
Alhamdulillah selama proses belajar, saya masih berada di jalurnya. Dari awal sampai detik ini tidak ada perubahan, karena memang sebelum perkuliahan bunda cekatan ini di mulai, saya pribadi mempunyai resolusi untuk tahun ini, dan sudah saya tulisan dalam mind map.

🌳 Adakah kendala? Lantas bagaimana cara mengatasinya?
Pasti dunk ada kendalanya, hidup ini kalau lurus-lurus aja, tidak seru kan... Kendala yang saya alami adalah di awal-awal bunda cekatan di mulai. Sebenarnya ikut bunda cekatan ini sudah saya tunggu jauh hari. Namun setelah menjalani proses di awal, ada rasa malas melanda, dan hati saya tidak sepenuhnya menjalani buncek. Saya pernah berfikir untuk berhenti, tapii lagi-lagi ada suara yang membisik 'jika kamu sudah mulai sesuatu, selesaikan dengan baik.'

🌳 360 degree feedback
Ketika saya sebagai mentor. Di ketahui bahwa mentee saya mempunyai dua mentor. Saya mengetahuinya dari jurnal yang beliau tulis sebelumnya. Ternyata alasannya cukup mengena, alasan beliau mempunyai dua mentor sudah saya tulis di jurnal sebelumnya. Dan untuk minggu ini, saya meminta beliau untuk memilih. Beliaupun membalas melalui pesan di WhatsApp, beliau mempertimbangkan beberapa hal dan minta pertimbangan suami. Mentee saya memutuskan untuk fokus dengan mentor tumbuh kembang anak (karena kondisi anak beliau sedang sakit) dan mentor nya saat inj adalah DSA. Sayapun jika jadi beliau akan memilih hal yang sama.

Selanjutnya beliau minta maaf, dan berterimakasih sekali kepada saya karena telah memberikan saran ini untuknya, bahwa saya harus memilih. Tidak mudah katanya karena sebenarnya beliau juga memerlukan proses untuk emotional healing.

Ketika saya menjadi mentee. Mentor saya berkata "Mba Irma orang yang semangat sekali belajar AlQur'an ataupun diskusi jurnal, selalu tepat waktu walaupun antara Jeddah dan Indonesia memiliki perbeda'an waktu."
Kami belajar melalui audio, kami saling mengirim audio dan mengoreksinya melalui catatan/ audio pula. Menurut beliau saya memiliki tipe belajar yang apa aja oke, videocall/kinestetik oke, auditori oke, maupun visual juga oke.
Alhamdulillah feedback beliau baik.

🌳Mari lakukan" False Celebration"
Alhamdulillah tinggal 3 minggu lagi, in syaAllah menjadi kupu-kupu cantik  bersama teman-teman yang lainnya...
Alhamdulillah pula selama menjalani proses ini, karena sudah sesuai dengan mindmap dan merupakan hal yang pertama dan utama yang saya jalani, in SyaaAllah saya akan tetap saya jalani proses ini walau tahap mentorship berakhir. Semoga selalu istiqomah... Aamiin


#belajarmerdeka
#merdekabelajar
#programmentorship
#jurnal5
#bundacekatan 
#institutibuprofesional 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mandiri di taman bermain

Kemandirian perlu diajarkan sedini mungkin pada anak. Karena perilaku anak dapat dibentuk dari pengaruh lingkungan, sedangkan lingkungan terbesar anak-anak adalah rumah. Apabila anak sudah memasuki usia 1 tahun, seperti Tsaqifah Fahimmah Firdaus, nah wajib ni harus di latih kemandirian secara bertahap. Perlu proses waktu dan kesabaran untuk melatih anak usia 1 tahun untuk mandiri. Mandiri di taman bermain Pada seusia qifa (1 tahun 4 bulan), qifa dilatih untuk dapat bergerak dari satu tempat ke tempat lain sehingga mampu mendukung qifa tertarik dengan lingkungan sekitarnya. Keingintahuan yang besar akan membantu qifa untuk mengeksploirasi lingkungan dan kemampuan motorik. Selama lingkungan yang nyaman dan aman maka saya sebagai orangtuanya tidak usah melarangnya, perhatikan dan berikan pengawasan saja. Salam Ibu Profesional Irma Tazkiyya # Hari 3 # Tantangan10Hari # Level2 # KuliahBunSayIIP # MelatihKemandirian

Aplikasi Flightradar24

Saya mencoba melihat aplikasi apa saja yang sudah ada di android ini, ternyata ada satu aplikasi yang jarang saya pakai, yaitu aplikasi flightradar24. Aplikasi ini, sebenarnya lebih sering suami yang pakai, karena berhubungan dengan kedatangan pesawat atau aktivitas penerbangan.  Flightradar24 sendiri merupakan sebuah aplikasi yang menyediakan berbagai informasi mengenai keberadaan sebuah pesawat secara real-time di seluruh dunia. Melalui aplikasi ini, bukan hanya informasi mengenai nomor penerbangan pesawat, kita juga bisa melihat jenis pesawat yang sedang diterbangkan, darimana dan kemana pesawat tersebut terbang, hingga beragam data lainnya dimulai dari ketinggian pesawat dan kecepatan pesawat pada saat itu. Aplikasi ini bekerja dengan cara menangkap informasi yang dipancarkan dari alat pelacak yang disematkan pada sebuah pesawat terbang dan menampilkannya ke dalam sebuah visualisasi gambar. Untuk menggunakan aplikasi ini, caranya cukup mudah. Ketika pertama kali d

Anak adalah Bintang. Part-6

Senang deh kalau sudah main di laut, apalagi kalau sudah ada ayunan nya. Qifa dengan gesit nya naik ke ayunan dibantu oleh papah. Setelah naik diayunkan  secara perlahan lahan, qifa happy banget...  Bermain tak hanya berfungsi sebagai penghibur dan pengusir rasa bosan bagi qifa. Kegiatan ini juga dapat mendukung tumbuh kembangnya qifa. Mainan dan bermain bisa membantu  merangsang perkembangan fisik, sosial emosional, dan kognitif qifa, agar kelak menjadi bintang. Bintang di hati mamah dan papah. #kuliahbundsay #day6 #semuaanakadalahbintang #institutibuprofesional #kelasbundasayang Irma Tazkiyya Jeddah, KSA