Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Aliran Rasa level 3 Bunda Sayang IIP

Melatih Kecerdasan Part 10

Setiap harinya, mamah dan qifa selalu bersama. Karena saya full ibu rumah tangga, waktu saya banyak dihabiskan bersama dengan qifa. Segala aktivitas kami jalani bersama-sama, dari membersihkan rumah, memasak dan yang sering adalah mengobrol bareng.  Dengan mengajak qifa yang masih 1 tahun 5 bulan ini untuk mengobrol, secara tidak langsung saya mengajarinya berbagai macam kosakata. Sehingga qifa akan suka sekali berbicara dan juga meniru ucapan. Hal ini juga akan meningkatkan kecerdasan anak dan sebagai salah satu cara mendidik anak agar percaya diri dalam berbahasa dengan baik. # tantangan_hari_ke 10 # kelasbunsayiip3 # game_level_3 # kami_bisa @ Jeddah, KSA Irma Tazkiyya

Melatih Kecerdasan Part 9

Sebelum dan sesudah memngerjakan sesuatu, saya selalu membacakan doa bersama-sama dengan anak saya qifa yang berusia 1 tahun 5 bulan. Tujuan nya untuk melatih dan membiasakan qifa mendengarkan ayat-ayat Alquran dan mengenalkan kepada qifa terkait agama. Ini pun menurut saya juga bagian dari mengembangkan kecerdasan spiritual (SQ) anak, selain membiasakan mendengarkan ayat Alquran yang dapat kita lakukan dengan memberikan contoh pada anak tentang perilaku-perilaku yang mencerminkan kecerdasan spiritual (SQ) dalam kegiatan sehari-hari seperti mengajarkan anak untuk selalu menghormati orang lain, mengajarkan anak untuk selalu berbagi dengan orang lain dan lain sebagainya. Pada hakikatnya anak adalah peniru ulung. Mereka akan meniru semua yang orang tua mereka lakukan. Jadi saat kita berusaha melatih anak kita terkait kecerdasannya, maka secara tidak langsung kita juga akan terlatih meningkatkan kecerdasan diri kita sendiri.  # tantangan_hari_ke 9 # kelasbunsayiip3 # game_leve

Melatih Kecerdasan Part8

Malam yang seru buat qifa dan papahnya. Ba'da magrib, suara kunci rumah terbuka dari luar, itu menandakan sang suami sudah pulang dari seharian mencari rezeki buat keluarga kecil kami. Mendengar suara pintu terbuka, saya dan qifa saling menatap dan saya bilang 'horeeee,, papahhh pulangg sayang'. Qifa pun langsung tersenyum dan jalan ke arah pintu untuk menyambut papahnya pulang. Assalammu'alaikum, suara papah jelas menandakan papah sudah masuk ke rumah.  Wa'alaikumsalam, saya membalas dengan lembut. Dan qifa langsung tersenyum serta mengangkat kedua tangannya minta untuk digendong sama papahnya.  Waaaah anak papah yang cantik, ucap papahnya qifa.. ayoo salim dulu nak sama papah.  Qifa langsung salim dengan papahnya serta mencium pipi papahnya. Melihat hal ini rutin dilakukan saat papah pulang, membuat hati senang sekali.  Kami selaku orang tuanya qifa, sudah mengajarkan qifa untuk menghormati dengan yang lebih tua dari nya dan sayang kepada sesama.  Setelah

Melatih Kecerdasan Part 7

Gemas rasanya melihat tingkah si kecil yang sebentar lagi menjadi kakak, karena saat ini saya sedang mengandung 36 weeks. Tsaqifah Fahimmah Firdaus semakin besar, dia semakin aktif,  tak bisa diam dan menjelajah sekitarnya.  Memahami Emosinya Di usia nya 1 thn 5 bulan ini, qifa senang bermain. Hari ini qifa bermain dengan teman seusianya. Ada mainan, namun para balita ini berebut satu mainan yang menurut mereka menarik, padahal disampingnya banyak mainan yang lainnya.  Dari beberapa sumber menjelaskan pada usia 1-2 tahun anak mengalami fase self-autonomy, bahwa balita tidak mengerti perbedaan antara berbagi benda dengan menyerahkan kepemilikan atas benda tersebut. Mengajarkan anak dalam perkembangan emosinya dengan mengajarkannya berbagi. Seperti hari ini, saat qifa bermain dengan teman seusianya dan berebut mainan. Saya sebagai ibunya mencoba memberikan pengertian ke qifa kalau mainan ini bukan mainan qifa, ayoo kita main bersama. Sambil mempraktekan cara bermain bersama kepa

Melatih Kecerdasan -part6

Tsaqifah Fahimmah Firdaus, senang sekali jika mendengarkan musik. Sesekali sambil kepala nya goyang-goyang dan badannya mengikuti irama. Ada mainan piano-piano an sapi jika dipencet akan berbunyi, dan mengeluarkan lagu-lagu lucu lainnya, ada juga gambar bayi jika dipencet akan keluar suara bayi tertawa, mendengar itu semua qifa juga ikut tertawa. Musik adalah salah satu stimulasi untuk melatih kecerdasannya. Musik dapat membantu meningkatkan kecerdasan anak. Saya membuka www.ayahbunda.co.id, disana tertulis b agi anak-anak, musik bukan hanya sebagai sarana hiburan, melainkan memiliki manfaat lebih untuk otaknya. Pakar terapi musik dan  founder The British Society for Music Therapy ,  Juliette Louise Alvin , dalam bukunya,  Music Therapy , menjelaskan musik menghasilkan rangsangan ritmis untuk organ pendengaran manusia. Kemudian rangsangan akan diolah di dalam sistem saraf tubuh dan kelenjar pada otak. Sistem saraf di otak mengatur rangsangan ritmis tersebut ke dalam ritme tubuh sehin

Melatih Kecerdasan part5

Seorang Ibu adalah teman bermain, bercakap, dan guru yang sangat digemari oleh anak-anaknya. Pentingnya meningkatkan kecerdasan anak harus dilatih terus menerus dengan stimulasi-stimulasi yang sesuai dengan usia dan tumbuh kembang anak.  Saat ini usia qifa 1 tahun 5 bulan. Kami bermain dengan buku gambar dan krayon. Saya menceritakan kisah Nabi Nuh dengan perahunya sambil saya menggambar. Dan qifa pun ikut menggambar (baca:mencoret-coret) buku gambar nya. Dengan krayon warna-warni yang dipegang qifa, saya menggambar sambil bercerita kisah Nabi agar melatih k emampuan qifa untuk mengenal Allah dan memahami posisinya sebagai hamba Allah. Selain melatih keceradasan spiritual nya juga melatih keceradasan intelektualnya.  # tantangan_hari_ke -5 # kelasbunsayiip3 # game_level_3 # kami_bisa @ Jeddah, KSA Irma Tazkiyya

Melatih Kecerdasan part 4

Salah satu kekhawatiran seorang ibu adalah ketika melihat anaknya yang masih kecil sakit. Terlebih bila anak tersebut masih bayi atau balita, sehingga rewel dan membuat kita tidak tega melihat penderitaannya.  Setelah kami pulang dari laut, tak tampak tanda-tanda kalau qifa mau demam tinggi. Namun saat tidur nya, mamah kaget ketika menyentuh badan nya terasa kalau qifa sedang sakit. Langsung mamah mengukur dengan termometer, ternyata benar suhu tubuhnya tinggi 38 C. Langsung saya sebagai mamah nya membisikan ke telinga qifa. Nak, sehat dan sakit itu, semua atas izin Allah. Mamah dan papah berdoa untuk kesehatan kamu sayang.  Dalam melatih kecerdasan spiritual kepada anak salah satunya, memperkenalkan siapa Tuhan. Bissmilahirohmanirrohim أَذْهِبِ الْبَأْسَ. رَبَّ النَّاسِ. وَاشْفِ أَنْتَ الشَّافِي. لاَ شِفَاءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ. شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَمًا Artiny : “Hilangkanlah penyakitnya, wahai Tuhan manusia Berilah kesembuhan karena Engkaulah Penyembuh (segala p

Melatih Kecerdasan -part3

Melatih kecerdasan spiritual anak harus dilakukan semenjak dini. Salah satu cara nya dengan mengajarkan berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu. Dan bisa juga membacakan buku cerita terkait akhlak, cerita nabi dan buku doa-doa yang ada gambar anak sambil berdoa. Sama hal nya dengan qifa yang berusia 1 thn 5 bulan, mamah selalu berusaha membacakan doa sebelum dan sesudah mengerjakan sesuatu. #tantangan_hari_ke3 #kelasbunsayiip3 #game_level_3 #kami_bisa @Jeddah, KSA Irma Tazkiyya

Melatih Kecerdasan Anak -Part2

Tsaqifah Fahimmah Firdaus saat ini tergolong balita. Diusianya saat ini merupakan periode emas yang menentukan pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan anak secara optimal. Stimulus juga memiliki kedudukan penting untuk perkembangan kecerdasan. Stimulus kecerdasan hari ini yang dilakukan qifa adalah bermain puzzle. Qifa senang sekali bermain puzzle. Saat puzzle dikeluarkan dari tempat penyimpananya, qifa langsung antusias untuk mengisi bagian-bagian kosong tersebut dengan kepingan puzzle yang tercecer. Sebelum memulai bermain kami membiasakan untuk membaca `bismillah` terlebih dahulu. Alhamdulillah dalam proses bermain puzzle ini, qifa dapat memasukan kepingan puzzle itu tanpa ada yang keliru. Dan ketika semua puzzle dapat diselesaikannya, saya sebagai mamahnya memberikan pandu positif untuk qifa, ''Wahh anak mamah memang memang hebat, ayoo bilang bersama, Subhanallah qifa memang hebat''. Sambil mengangkat kedua jempol ke arah qifa. Dan senyum manis serta bahagia qif

Melatih Kecerdasan Anak

"Bermain bukan asal bersenang-senang, tapi juga harus ada manfaat yang didapat. Ibarat         pepatah sambil menyelam minum air, sambil bermain mengasah kecerdasan otak." Tsaqifah Fahimmah Firdaus, anak berusia 1 tahun 5 bulan ini lagi senang-senang nya bermain. Setelah sibuk bermain (membantu atau 'ngerecokin' mamahnya bersih-bersih rumah), saat nya qifa bermain dengan teman-teman sebayanya.  Qifa senang sekali bermain dengan mainan yang bermusik, kalau dengar musik, spontan kepalanya langsung goyang-goyang juga, bermain dengan teman-teman nya juga melatih kecerdasannya dan membiasakan qifa untuk saling berbagi 'mainan' dengan teman-temannya. Jeddah, KSA Irma Tazkiyya # tantangan_hari_ke -1 # kelasbunsayiip3 # game_level_3 # kami_bisa