Langsung ke konten utama

Katak dan tikus


Katak 

Krok... Krok... Krok... 
Begitulah bunyinya.. 
Salah satu buku favorit qifa adalah 'Cheeky Frog'.. 



Qifa memilih buku ini untuk menemani tidur siang nya. Mumpung adek nya lagi tidur, mamah langsung menceritakan dongeng tentang katak dan tikus. Dongeng ini banyak diceritakan oleh ahli dongeng. Alhamdulillah nya mamah hafal cerita ini... 


"Katak dan Tikus, lihat ini ada katak nak", saut ku memulai cerita dongeng nya. 

Ketika seekor tikus muda yang mencari petualangan baru, berjalan menyusuri pinggiran kolam di mana di kolam tersebut tinggallah seekor katak. Saat katak tersebut melihat tikus, dia berenang menuju ke tepi kolam dan berkata:
"Maukah kamu mengunjungi saya? Saya berjanji kamu akan senang."
Sang Tikus tidak berpikir panjang lagi, karena dia sangat ingin berpetualang ke seluruh dunia dan melihat segala yang ada di dunia. Tetapi walaupun dia bisa berenang sedikit, dia tidak berani untuk masuk dan berenang di kolam tanpa bantuan.
Sang katak memiliki akal, agar sang Tikus bisa yakin bahwa katak akan dapat selalu membantu sang Tikus saat berenang di kolam, dia mengikat kaki tikus tersebut ke kakinya sendiri dengan seutas tali. Lalu dia melompat ke dalam kolam, sambil menarik teman jalannya yang bodoh bersamanya.
Sang tikus yang terbawa-bawa berenang bersama katak akhirnya merasa cukup dan ingin kembali ke pinggiran kolam; tetapi sang Katak yang jahat memiliki rencana lain. Dia kemudian menarik Sang Tikus masuk ke dalam air dan menenggelamkannya sehingga meninggal. Tetapi sebelum sempat melepaskan tali yang mengikat dia dengan tikus yang telah meninggal, seekor elang terbang menyambar ke bawah, menangkap tikus dan membawanya pergi, bersama Sang Katak yang tergantung-gantung pada kaki tikus. Saat itulah, Sang Elang sadar bahwa dengan sekali sambar mendapatkan dua makanan sekaligus untuk makan siangnya.

"Nah sayang, siapa yang menyakiti orang lain, pasti akan mendapatkan ganjarannya. Makanya qifa harus sayang sama adik, sayang dan baik sama teman teman, kakak dan mamah papah yah nak", 



# tantangan10hari
#harike4
#level10
#kuliahbundsayiip
#Grabyourimagination


Irma Tazkiyya
Jeddah, KSA

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puasa di Negeri Rantau

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas radhiallahu ’anhuma, dia berkata:  Rasulullah sallallahu ’alaihi wasallam bersabda kepada wanita dari Anshar: ”Apa yang menghalangi anda melaksanakan haji bersama kami?” Dia berkata: ”Kami hanya mempunyai dua ekor onta untuk menyiram tanaman. Bapak dan anaknya menunaikan haji dengan membawa satu ekor onta dan kami ditinggalkan satu ekor onta untuk menyiram tanaman.” Beliau bersabda: “Jika datang bulan Ramadan tunaikanlah umrah, karena umrah (di bulan Ramadhan) seperti haji”. Dalam riwayat Muslim: “(seperti) haji bersamaku,” (HR. Bukhari, no. 1782, dan Muslim, no. 1256) Bulan Ramadhan mempunyai nilai tersendiri bagi saya dan semua umat muslim di belahan bumi ini. Bulan yang ditunggu-tunggu kehadirannya, karena dibulan suci Ramadhan kita mempunyai alasan kuat untuk meningkatkan aspek ibadah kita terhadap Allah SWT. Saat ini, saya tinggal di Jeddah Arab Saudi. Baru dua tahun saya menjalani ibadah puasa di negeri gurun penghasil minyak bu

Mandiri di taman bermain

Kemandirian perlu diajarkan sedini mungkin pada anak. Karena perilaku anak dapat dibentuk dari pengaruh lingkungan, sedangkan lingkungan terbesar anak-anak adalah rumah. Apabila anak sudah memasuki usia 1 tahun, seperti Tsaqifah Fahimmah Firdaus, nah wajib ni harus di latih kemandirian secara bertahap. Perlu proses waktu dan kesabaran untuk melatih anak usia 1 tahun untuk mandiri. Mandiri di taman bermain Pada seusia qifa (1 tahun 4 bulan), qifa dilatih untuk dapat bergerak dari satu tempat ke tempat lain sehingga mampu mendukung qifa tertarik dengan lingkungan sekitarnya. Keingintahuan yang besar akan membantu qifa untuk mengeksploirasi lingkungan dan kemampuan motorik. Selama lingkungan yang nyaman dan aman maka saya sebagai orangtuanya tidak usah melarangnya, perhatikan dan berikan pengawasan saja. Salam Ibu Profesional Irma Tazkiyya # Hari 3 # Tantangan10Hari # Level2 # KuliahBunSayIIP # MelatihKemandirian

Mengamati Gaya Belajar Anak - part3

Hari ini banyak teman-teman qifa yang datang ke rumah, sambil nengokin baby boy. Dari teman-teman nya yang datang hari ini, qifa yang paling kecil baru 18 bulan. Qifa senang bermain bersama, bermain mobil-mobilan yang ada musik nya. Ketika tombol itu dipencet, keluarlah musik-musik  dan sekita qifa menggoyangkan kepalanya ke kanan dan kiri. Qifa senang mendengarkan musik, lagu-lagu dan suka meniru lagu-lagu yang didengarkan nya. Walaupun apa yang diucapkan qifa belum jelas, namun nada-nada lagu suka ditirunya sambil menggoyangkan kepalanya. Apakah mungkin tipe gaya belajar qifa termasuk auditory. Emm.. bisa iya atau tidak, karena diusia nya yang masih dini bisa saja berubah tergantung dari stimulus-stimulus yang sering diterima qifa.  # harike 3 # Tantangan10hari # GameLevel4     # GayaBelajarAnak # kuliahBunSayIIP Jeddah, KSA Irma Tazkiyya